09 Februari 2009

Menembus proteksi serial number wbilling pro

Untuk melakukan setting, klik menu Program | Settings. Pada tabulasi Error Detection beri tanda cek pada semua opsi kecuali Report errors immediately. Kemudian klik button Advanced…, cek semua opsi kecuali Suppress system API and OLE Calls dan Defer program results until program terminates. Sekarang pindah ke tabulasi Reporting. Cek semua opsi kecuali Report handled Visual Basic runtime errors dan Report MouseMove events from OCX controls. Oh iya gue lupa, settingnya sesudah open program ya.Let’s Crack It Up OK…, Pertama menembus proteksi saat pertama kali Instalasi wBillingPro2 server. Yang pasti diminta nomor serial atau apalah (What The Hell!), biasanya pas lu pesen CD demonya wBillingPro2, disertakan kodenya. Kebetulan bbrp hari yg lalu gue lupa minta ama temen gue, ya udah sekalian bobol habis proteksinya, hehehhehe. Lanjut…, jalankan servernya. Lalu muncul window yg nanya nomornya isi dg sembarangan. Sebagai contoh gue isi dg angka 3. BANG! Muncul window dg pesan error.
Jalankan SC, open file servernya wBillingPro2, NFLSERVER.EXE. Jangan lupa settingya seperti yg diatas. Tekan F5, run! Tunggu sampe muncul window tadi dan ketik seperti tadi dan muncul window error. Paksa SC untuk matiin servernya, klik Program | End. Liat window Program Result, pada baris akhir ada event Command1_Click. Lihat tanda [+] disamping Command1_Click, yg artintya lu bisa tau event-event yg terjadi setelah Command1_Click. Setelah di-expand, jadi seperti ini :

[-]

Command1_Click

Text2.Text

UCase

Chr

MsgBox

MsgBox merupakan window error yg muncul karena lu kasi masukan yg salah. Secara logika proses pengecekan kode berada sebelum MsgBox. Ok, sekarang arahkan klik mouse di Text2.Text, klik View | Show All Events. Jadinya akan seperti ini :

[+]

Text2.Text

[+]

UCase

__vbaVarTstEq returns DWORD:0

[+]

__vbaFreeObjList

[+]

[+]

SysFreeString

[+]

SysfreeString

[+]

SysfreeString

[+]

Chr

__vbaVarDup returns DWORD : 70F3AC

__vbaVarCat returns DWORD : 70F3CC

[+]

__vbaVarCat returns DWORD : 70F3BC

[+]

MsgBox

Perhatikan __vbaVarTstEq!!! Lihat pada window sebelah kanan window Program Result. Akan keliatan seperti ini :

[-]

lhs (variant)

||

|[-]

unsigned short *.bstrVal = 004F2D24

||

|-=

"**********”

|

[-]

rhs (variant)

|

[-]

unsigned short *.bstrVal = 004F17FC

|

- =

"3"

“3” itu kode yg tadi kita masukin. Liat “**********”, ini adalah kodenya (cencored). Ok, proteksi pertama udah tembus. Selamat!!! Sekarang proteksi kedua, serial number untuk upgrade ke Full-Version. Ini muncul karen lu pake versi demo. Klik View | Show Errors and Specific Events. Ok, open NFLSERVER.EXE lagi, run dan tunggu sampe dia muncul window yg ada button Continue dan Upgrade. Klik Upgrade, trus muncul window yg meminta lu isi Serial Numbernya, ya udah isi apa aja. Udah gitu klik OK (kalo gak salah, lupa gue, heheheh). BANG! Muncul window error. Paksa SC untuk stop NFLSERVER.EXE. Cari di window Program Result event berikut :

demo.Show
[+] Command1_Click

Sudah gitu, expand Command1_Click-nya. Jadi seperti ini :

demo.Show
[-] Command1_Click
mygrade (Form) Created
x Bla... bla...
x Bla... bla...
x Bla... bla...
x Bla... bla...
[-] mygrade.Show
* [-] Command1_Click
Text1.Text
Trim
MsgBox
Perhatikan yg ada tanda bintangnya, pada event itu ada MsgBox yg nampilin window error. Ok, kita Show All Events. Jadinya nanti akan ada event seperti ini :
[-] Command1_Click
...
__vbaStrVarMove
__vbaStrMove
...

Klik pada salah satu event diatas (__vbaStrVarMove dan __vbaStrMove), lalu liat di window sebelah kanan. Isinya seperti ini :
[-] string (variant))
|
- [-] unsigned short*.bstrVal = 004F1DE0
|
- = "*********"
Yg bintang2 itu adalah serial numbernya. Sorry dibintangin, menjaga privasi J